Skip to content Skip to navigation

ILUNI UI MEMILIH KETUA UMUM DENGAN E-VOTE

Universitas Indonesia sebagai perguruan tinggi nasional terkemuka, telah melahirkan banyak tokoh nasional maupun internasional, dalam waktu dekat akan mengadakan Pemilihan Raya (PEMIRA), pemilihan Ketua Umum organisasi alumni-nya, yakni Ikatan Alumni UI, akrab dikenal ILUNI UI. 
 
Perjalanan ILUNI UI selama 41 tahun, bukanlah perjalanan singkat tanpa dinamika pasang surut pergantian kepengurusan.  Berawal dari  seruan Presiden UI Prof. Dr. Bahder Djohan, untuk menghimpun lulusan Universitas Indonesia, pada tanggal 19 Juli 1956. Alumni UI yang berjumlah 76 orang pun berkumpul di Aula Salemba, pada tanggal 3 Februari 1958. Pertemuan itu melahirkan keputusan untuk mengesahkan kelahiran ILUNI pada 2 Februari 1958.  Dr. Slamet Mulyana dan Mr. Purnadi Purbatjaraka,  masing-masing terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua, demikian dikisahkan dalam laman situs ILUNI UI
 
Saat ini kepengurusan ILUNI UI 2016-2019, yang dipimpin oleh Arief Budhy Hardono selaku Ketua Umum ILUNI UI, dan didampingi oleh Andre Rahadian sebagai Sekretaris Jenderal, kepengurusan yang membawa visi mewujudkan ILUNI UI sebagai RUMAH KITA semua yang HANGAT dan BERMANFAAT untuk Universitas Indonesia dan Indonesia, selama tiga tahun sudah ILUNI UI menjalankan berbagai misinya melalui ratusan program dari berbagai center: Alumni Center, Almamater Center, Business Center, Communication Center, Community Development Center, Policy Center dan Nusantara Diaspora Center.
 
Pemilihan Ketua Umum ILUNI UI periode 2019 - 2022, akan diikuti oleh 3 calon Ketua Umum hasil penetapan calon oleh panitia pemilihan, berdasar Keputusan ILUNI UI Nomor 002/SK/P3L/ILUNI-UI/VII/2019 yang ditetapkan pada Senin 15 Juli 2019 di Sekretariat ILUNI UI Kampus UI Salemba pukul 19.30 wib. Para calon Ketua Umum tersebut ialah Andre Rahadian (FH UI 1991), Bambang P. S. Brodjonegoro (FE, sekarang FEB 1985), dan Rudy Salahuddin (FT UI  1987).
 
Berdasarkan penelusuran Gerejani Dot Com tentang profilitas 3 Calon Ketum ILUNI UI, diketahui bahwa Andre Rahadian adalah alumni SMAN 28 Jakarta, praktisi corporate lawyer, juga mantan Sekjen ILUNI UI. Sedangkan Bambang Brodjonegoro merupakan seorang birokrat politisi yang saat ini menjabat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas. Sementara itu, Rudy Salahuddin, saat ini menjabat Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Daya Saing Koperasi dan UKM pada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
 
Pemira ILUNI UI direncanakan akan menggunakan sistem elektronic vote (e-vote), yakni dengan mekanisme yang disebut "UI Connect". Untuk itu diharapkan, seluruh alumni UI, mendaftarkan diri untuk menjadi pemilih melalui akses UI Connect, atau mengunduh aplikasi UI Connect (dengan logo seperti angka 8 posisi horisontal) pada google playstore, selain itu bisa juga menghubungi Communication Center Pemira ILUNI UI Devi pada nomer seluler 08119843210.
 
Saat ini, para calon Ketua Umum ILUNI UI sudah memasuki tahapan masa kampanye, yang sudah berlangsung sejak 16 Juli hingga nanti 15 Agustus 2019. Kampanye dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai platform, seperti media sosial, media massa, dan juga publikasi pada ruang publik, yang semuanya harus merujuk pada peraturan yang ditetapkan panitia. Selain kampanye, para kandidat Ketua Umum ILUNI UI, pada 31 Juli-15 Agustus 2019 akan mengikuti Debat Calon Ketua Umum ILUNI UI.
 
Adapun para kandidat Ketua Umum ILUNI UI, mempunyai harapan terhadap Pemira ILUNI UI ini, yakni : 
  • Andre Rahadian mengungkapkan, kami berharap proses Pemilihan Langsung Ketua Umum ILUNI UI dapat berjalan damai dan guyub. "Dengan proses ini, alumni UI yang telah terdaftar dan menggunakan aplikasi UI Connect dapat memilih sendiri calon Ketua Umum yang tepat untuk memimpin ILUNI UI," katanya. Untuk jangka panjang, kami berharap ILUNI UI bisa menjadi wadah bagi seluruh Alumni UI memberikan kontribusi yang lebih nyata kepada Universitas Indonesia dan Negara Kesatuan Republik Indonesia."
 
  • Bambang Brodjonegoro juga memiliki harapan untuk guyubnya proses Pemilihan Ketua Umum ILUNI UI dan menekankan pentingnya peranan ILUNI UI. "Kami berharap Pemilihan Langsung Ketua Umum ILUNI UI berjalan damai dan guyub. ILUNI UI ke depan harus mampu berkontribusi konkret terhadap kemajuan UI, sebab UI adalah kunci bagi Indonesia yang adil, makmur dan berkeadaban," katanya.
 
  • Rudy Salahuddin, juga menyatakan harapannya, ILUNI UI ke depan betul-betul bisa menjadi wadah sinergi antar alumni dengan berbagai latar belakang keahlian dan talenta untuk memajukan alumni, civitas akademia dan negara. "Semoga banyak alumni yang berpartisipasi, terlebih dengan adanya e-voting yang borderless, sehingga ketua terpilih betul-betul punya legitimasi yang kuat untuk menjalankan amanat atau suara alumni," katanya.
 
Pelaksanaan Pemilihan Ketua Umum ILUNI UI 2019-2022 akan berlangsung pada 24-25 Agustus 2019, dengan sebelumnya terlebih dulu ditetapkan Daftar Pemilih Tetap pada 24 Agustus 2019. Pada hari yang sama dengan penetapan DPT Pemira ILUNI UI, diselenggarakan Musyawarah Nasional ILUNI UI dan membuka resmi dimulainya e-vote.
 
Proses pemilihan dengan menggunakan sistem e-voting dimulai tepat pada pukul 12 siang pada 24 Agustus 2019, dan ditutup pada 25 Agustus 2019 pukul 12 siang juga. E-vote Pemira ILUNI UI hanya menggunakan aplikasi UI Connect, yakni aplikasi buatan alumni UI, merupakan platform jejaring sosial berkonsep identitas tunggal alumni UI, yang dapat mempertemukan alumni UI dari berbagai fakultas, jurusan, angkatan, dan bahkan minat. Setelah e-vote ditutup, maka akan segera diproses penentuan pemenang pemilihan, dan proses Pemira ILUNI UI akan ditutup dengan Penutupan Munas ILUNI UI.
 
Pemilihan Ketua Umum ILUNI UI 2019-2022 menggunakan pemilihan elektronik via UI Connect hingga mengharuskan pemilih untuk terlebih dahulu melakukan pendaftaran dan verifikasi akun. Setelah mendapatkan email pemberitahuan bahwa akun telah terverifikasi, pemilih bisa mulai login atau masuk ke aplikasi UI Connect, lalu menjadi pengguna aktif. Berdasarkan data per 16 Juli 2019, terdapat 10 ribu pengguna UI Connect yang telah terverifikasi.
 
Ketua Panitia Pelaksana Pemilihan Langsung Ketua Umum ILUNI UI 2019-2022, Tomy Suryatama, menekankan agar alumni UI segera melakukan pendaftaran melalui UI Connect.
 
“Suara alumni UI sangat berpengaruh bagi kemajuan alumni UI dan almamater secara umum,” jelas Tomy Suryatama. Lebih jauh Tommy mengungkapkan target jangkauan melalui aplikasi ini adalah 30 ribu pengguna aktif UI Connect. 
 
"Jadi, kami mendorong partisipasi aktif semua alumni UI dimana pun berada untuk segera mendaftar dan menggunakan UI Connect, juga mengikuti pemilihan pada 24 dan 25 Agustus nanti,” ujar Tommy. (DPT)

Salah satu kontestan, Andre Rahadian mengungkapkan, kami berharap proses Pemilihan Langsung Ketua Umum ILUNI UI dapat berjalan damai dan guyub.
 
"Dengan proses ini, alumni UI yang telah terdaftar dan menggunakan aplikasi UI Connect dapat memilih sendiri calon Ketua Umum yang tepat untuk memimpin ILUNI UI," katanya.
 
Untuk jangka panjang, kami berharap ILUNI UI bisa menjadi wadah bagi seluruh Alumni UI memberikan kontribusi yang lebih nyata kepada Universitas Indonesia dan Negara Kesatuan Republik Indonesia."
 
Bambang Brodjonegoro juga memiliki harapan untuk guyubnya proses Pemilihan Ketua Umum ILUNI UI dan menekankan pentingnya peranan ILUNI UI.
 
“Kami berharap Pemilihan Langsung Ketua Umum ILUNI UI berjalan damai dan guyub. ILUNI UI ke depan harus mampu berkontribusi konkret terhadap kemajuan UI, sebab UI adalah kunci bagi Indonesia yang adil, makmur dan berkeadaban,” katanya.
 
 
Sementara itu kontestan lainnya, Rudy Salahuddin, juga menyatakan harapannya, ILUNI UI ke depan betul-betul bisa menjadi wadah sinergi antar alumni dengan berbagai latar belakang keahlian dan talenta untuk memajukan alumni, civitas akademia dan negara.
 
"Semoga banyak alumni yang berpartisipasi, terlebih dengan adanya e-voting yang borderless, sehingga ketua terpilih betul-betul punya legitimasi yang kuat untuk menjalankan amanat atau suara alumni,” katanya.

Share

Advertorial